Plt. Kepala BNN Kabupaten Way Kanan Nopizan Putra, S.Sos.,M.M. diwakili oleh Tim P2M BNNK Way Kanan mengikut Rapat Pembinaan Teknis Pengukuran Kawasan Rawan Narkoba secara (daring).
Kegiatan dibuka langsung oleh Drs. Heri Maryadi, M.M Deputi Pemberdayaan Masyarakat BNN RI, kemudian dilanjutkan dengan arahan Direktur Pemberdayaan Alternatif BNN oleh Brigjen Pol. Drs. Edi Swasono, M.M tentang Urgensi Pengukuran Kawasan Rawan Narkoba menggunakan Metode baru.
Dilanjutkan dengan Pemaparan-Pemaparan Materi oleh Narasumber :
Pemaparan Pertama Materi oleh Hendri Hartati, SKM., MKM.,MPh Peneliti Pusat Penelitian Kesehatan FKM UI tentang “Peningkatan Kemampuan Petugas dalam Proses Pengumpulan dan Pelaporan Data Lapangan”
Pemateri Kedua Rieska Dwi Widayati, S.Si.,M.Si Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Madya (Katim 4 Dayatif BNN) tentang “Konsepsi Kerawanan Kawasan Narkoba”
Pemateri Ketiga Sri Haryanti, S.Sos., M.Si Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Muda (Katim 2 Dayatif BNN) tentang “Metode dan Instrumen Pengumpulan Data Pengukuran Kawasan Rawan Narkoba”
Dilanjutkan Pemaparan Materi Keempat Yudhi Widiarto, S.P., Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Muda (PIC Tim Olah Data Pemberdayaan Alternatif BNN) tentang “Pembentukan Tim, Penentuan Lokasi Pengukuran, dan Alur Pelaporan Data”
Beberapa catatan penting dalam kegiatan hari ini :
1. Pembentukan Tim Pemetaan oleh BNNP dan BNNK , Bulan Juli 2024, Sprin diupload dalam link pada Folder BNNP
2. Pemetaan dilakukan pada tingkat Desa/Kelurahan dimulai Bulan Juli 2024
3. Pengumpulan Data Pemetaan dilakukan secara berkala upload di google drive ( Agustus – Oktober 2024 )
4. Batas Akhir Pengumpulan Data Pemetaan (31 Oktober 2024 )
5. Analisis data berbasis Statistik ( Analis dan Penghitungan IKRN dilakukan di tingkat pusat sepanjang bulan November 2024 )
Kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab.
